Assalamu ‘alaikum Wr. Wb.
C.
Pencatatan BBB kedalam Kartu Harga Pokok
Mari kita simak sebentar mengenai BBB. Biaya bahan baku
termasuk biaya produksi langsung. Artinya harga pokok bahan baku yang
sesungguhnya dipakai untuk membuat suatu jenis produk menjadi bagian dari harga
pokok produk sehingga dapat langsung dicatat dalam kartu harga pokok produk
yang bersangkutan. Berdasarkan data pemakaian bahan baku pada contoh
sebelumnya, catatan dalam kartu harga pokok masing-masing produk akan tampak sebagai
berikut :
KARTU HARGA POKOK
CV SPECTRUM, JAKARTA
|
|||||
KARTU HARGA POKOK
|
No. Pesanan : P-01
|
||||
Tgl. Pesanan :
|
|||||
Tgl. Selesai :
|
|||||
Tgl
|
Keterangan
|
Biaya Produksi
|
Jumlah (Rp)
|
||
BBB (Rp)
|
BTK (Rp)
|
BOP (Rp)
|
|||
11/5
|
Bahan x-1, 70 unit
|
10.500.000
|
10.500.000
|
||
11/5
|
Bahan x-2, 100 uint
|
12.500.000
|
12.500.000
|
||
Jumlah
|
23.000.000
|
CV SPECTRUM, JAKARTA
|
|||||
KARTU HARGA POKOK
|
No. Pesanan : P-02
|
||||
Tgl. Pesanan :
|
|||||
Tgl. Selesai :
|
|||||
Tgl
|
Keterangan
|
Biaya Produksi
|
Jumlah (Rp)
|
||
BBB (Rp)
|
BTK (Rp)
|
BOP (Rp)
|
|||
18/5
|
Bahan x-1, 50 unit
|
7.700.000
|
7.700.000
|
||
18/5
|
Bahan x-2, 50 uint
|
6.350.000
|
6350.000
|
||
Jumlah
|
14.050.000
|
0 komentar:
Posting Komentar