Assalamu ‘alaikum Wr. Wb
Baik ,, selanjutnya kita akan melakukan Penghitungan dan
Pencatatan Biaya Produksi
Masihh inget kan apa itu biaya produksi...???
Biaya produksi adalah
biaya-biaya yang berhubungan dengan proses pengolahan bahan baku hingga menjadi
produk yang siap untuk dijual. Secara umum terdiri atas biaya bahan baku (BBB),
biaya tenaga kerja (BTK), dan Biaya overhead pabrik (BOP). Oleh karena itu
kegiatan akuntansi biaya produksi secara garis besar meliputi kegiatan sbb :
1.
Penghitungan dan pencatatan
biaya bahan baku
2.
Penghitungan dan pencatatan
biaya tenaga kerja
3.
Penghitungan dan pencatatan
biaya overhead pabrik
4.
Penghitungan dan pencatatan
harga pokok produk selesai
5.
Penghitungan dan pencatatan
harga pokok barang dalam proses akhir periode ( barang yang pada akhir periode
belum selesai diproses )
1.
Penghitungan dan Pencatatan Biaya Bahan Baku (BBB)
A. Prosedur
Pemakaian Bahan Baku
Pengeluaran
bahan baku untuk dipakai dalam proses produksi melibatkan bagian produksi,
bagian gudang, bagian kartu sediaan, dan kartu harga pokok. Berikut prosedur
pengeluaran bahan baku dari gedung sbb :
1.
Bagian produksi
mengisi formulir bukti permintaan bahan baku sekurang-kurangnya dalam rangkap 3
kemudian diserahkan pada bag. Gudang
2.
Bagian gudang mengisi formulir bukti pengeluaran barang
gudang sesuai dengan jenis dan kuantitas yang tertulis dalam bukti permintaan
bahan, dalam rangkap 3 juga
a.
Lembar 1 : bukti permintaan
bahan bersama bukti pengeluaran barang gudang diserahkan kepada bagian kartu
sediaan dan kartu harga pokok.
b.
Lembar 2 : bukti permintaan
bahan dan bukti pengeluaran barang gudang bersama bahan yang bersangkutan
diserahkan kepada bagian produksi
c.
Lembar 3 : nukti permintaan
bahan dan bukti pengeluaran barang gudang dicatat dalam kartu gudang, kemudian
disimpan sebagai arsip.
3.
Bagian kartu sediaan
& kartu harga pokok mengisi
bukti permintaan bahan dan bukti pengeluaran barang gudang dengan harga satuan
barang yang bersangkutan, mencatat dalam kartu sediaan dan kartu harga pokok
produk yang dibuat. Kemudian bukti permintssn bahan dan bukti pengeluaran
barang gudang yang bersangkutan diserahkan kepada bagian jurnal untuk dicatat
dalam buku jurnal.
0 komentar:
Posting Komentar